Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2021

Ratu Elizabeth 2 Dipastikan Akan Absen Pada KTT Iklim (COP) ke-26, Karena Kondisi Kesehatannya

Jakarta - Ratu Inggris Elizabeth II dipastikan absen pada KTT Perubahan Iklim(POLICE OFFICER) ke-26 di Glasgow, Skotlandia. Kepala Negara Inggris Raya itu diminta dokter beristirahat. Pernyataan tersebut disampaikan Buckingham Royal residence pada Selasa (26/10/2021). Mereka menyatakan, keputusan absen di COP26 adalah bagian upaya pencegahan. Meski demikian, Buckingham Royal residence meminta warga Inggris tak perlu khawatir atas kondisi perempuan 95 tahun itu. Ratu Elizabeth II dipastikan dalam kondisi baik. Sang Ratu juga berharap penyelenggaraan COP26 sukses. Sebab, KTT itu penting bagi nasib dunia di masa kini dan masa depan. "Mengikuti anjuran dokter, Ratu akan melakukan pekerjaan ringan di Kastil Windsor,"ucap keterangan Buckingham Royal residence seperti dikutip dari Al-Jazeera. "Yang Mulia sangat menyesal saat memutuskan untuk tidak terbang ke Glasgow dan ambil bagian pada resepsi COP26 pada Senin 1 November 2021 mendatang,"sambung dia. Kondi...

PPKM di Yogyakarta Menjadi Level 2, Tempat Wisata Sudah Diperbolehkan Beroperasi Dengan Pembatasan Pengunjung

Yogyakarta- PPKM di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) turun menjadi level 2. Kunjungan di tempat wisata pun kini diperbolehkan dengan pembatasan kapasitas. Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor (Inmendagri) Nomor 53 Tahun 2021, wisata di daerah level 2 sudah boleh buka dengan kapasitas maksimal 25 persen. Menyikapi hal ini, Kepala Satpol PP DIY  Noviar Rahmad mengatakan bahwa petugas, termasuk Satlinmas Rescue Istimewa, akan melakukan patroli ke sejumlah destinasi wisata. Mulai dari pantai hingga pegunungan. "Kami dari Gakkum tetap melakukan pengawasan terutama protokol kesehatan untuk Satlinmas Rescue Istimewa yang kita tugaskan di 33 destinasi wisata di pantai, waduk, dan gunung. Jadi ketika wisatawan masuk, kita menerapkan protokol kesehatan,"kata Noviar, Rabu (20/10) "Tetap patroli selama pengunjung masuk itu terutama di dalam kepatuhan pemakaian masker kemudian jaga jarak,"katanya. Pihaknya, bersama TNI-Polri juga tetap akan mengecek penggunaa...

Presiden Ceko Milos Zeman, Usai Menggelar Pemilu Langsung Dilarikan Kerumah Sakit

Jakarta - Presiden Republik Ceko Milos Zeman dilarikan ke rumah sakit pada Minggu (10/10/2021) waktu setempat. Zeman mendapat perawatan intensif usai pemilu digelar. Sebelum dilarikan ke rumah sakit, Zeman menemui Perdana Menteri Andrej Babis di Praha. Babis menderita kekalahan mengejutkan pada pemilu 2021 ini. Kabar mengenai tindakan medis terhadap Zeman dikonfirmasi juru bicara Kepresidenan Ceko Jiri Ovcacek. Kendati demikian, Ovcacek tak mengungkap apa yang terjadi terhadap Zeman. "Rekomendasi dasar dari Profesor Dokter Miroslav Zavora, Presiden Zeman setuju untuk dirawat di Rumah Sakit Pusat Militer di Praha,"kata Ovacek seperti dikutip dari Reuters. Sebelum dilarikan ke rumah sakit, pada September lalu Zeman sempat dirawat selama delapan hari. Sampai saat ini kantor Kepresidenan Ceko masih menutup rapat sakit apa yang diderita pria 77 tahun tersebut. Sementara itu, Pemilu Ceko yang digelar akhir pekan lalu sekutu dekat Zeman, PM Babis kalah tipis. Oleh ka...

Seorang Wanita Ditipu Hingga Puluhan Juta, Modus Dijanjikan Nikah Oleh Pecatan TNI

Jakarta - Seorang pria bernama Eko Purwanto (43) yang merupakan pecatan TNI diamankan Polres Ngawi setelah memperdaya seorang wanita IRW (39 ), dengan meminta sejumlah uang untuk dapat menikahi korban. "Saat perkenalan, si penipu mengaku sebagai anggota TNI aktif padahal sudah dipecat secara tidak hormat. Sedangkan korban seorang PNS,"ujar Kapolres Ngawi, AKBP Wayan Wijaya, Selasa (5/10/2021). Ia menjelaskan, keduanya berkenalan melalui aplikasi MiChat pada Maret 2020 lalu. Mereka kemudian bertemu di salah satu swalayan di Ngawi. "Pelaku mengaku sebagai anggota TNI AD berpangkat Mayor. Korban tergiur dan mereka sepakat bertukar nomor WhatsApp,"katanya. Dalam pertemuan itu, pelaku memperlihatkan barang atau dokumen yang menunjukkan bahwa dirinya adalah perwira TNI AD untuk meyakinkan korban. "Korban terperdaya, pelaku mulai meminta uang kepada korban dengan small berbeda-beda," tambahnya. Korban kemudian memberikan uang setelah pelaku menjanjikan a...